Pemerintah Buka Seleksi CPNS 2018 untuk 220 Ribu Orang, Guru dan Kesehatan diprioritaskan !
loading...
INFOPNS.ID --
Selamat malam sahabat Infopns diseluruh indonesia. Pada malam hari ini kami hadir
dengan informasi seputar CPNS 2018.
![]() |
cpns 2018 |
Kementerian Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) akan membuka lowongan Calon Pegawai Negeri
Sipil (CPNS) untuk menggantikan 220 ribu posisi yang lowong tahun ini.
Seleksi CPNS akan dilakukan setelah KemenPAN-RB selesai
melakukan seleksi jumlah formasi yang dibutuhkan bagi tiap kementerian,
lembaga, serta pemerintah daerah. Saat ini, kementerian itu baru menerima
pengajuan jumlah formasi dari masing-masing lembaga.
"Tinggal kita seleksi yang ada dan kemudian beban kerja
yang ditetapkan daerah, dan potensi daerahnya. Untuk guru dan kesehatan tetap
kita prioritaskan," ujar MenPAN-RB Asman Abnur di kantornya, Jakarta,
Senin (22/1/2018).
Menurut Abnan, nantinya ada kurang dari 220 ribu lowongan
CPNS yang dibuka saat seleksi. Defisit jumlah penerimaan dibanding pegawai yang
pensiun terjadi karena pemerintah hendak mengedepankan kualitas dibanding
kuantitas CPNS hasil seleksi tahun ini.
Menteri dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu berkata,
pemerintah akan fokus menjaring CPNS sesuai kebutuhan tiap daerah serta
kementerian/lembaga yang membutuhkan. Selain itu, Abnan memastikan tak ada
lowongan CPNS untuk daerah yang jumlah belanja pegawainya masih lebih dari 50
persen.
"Kalau daerahnya fokus pertanian kita support calon
dari pertanian, kalau pariwisata kita support ASN pariwisata. Sehingga
kompetensi ini menjadi kekuatan daerah untuk memajukan daerahnya,"
katanya.
Pada kesempatan yang sama, Abnan juga berkata bahwa
kementeriannya masih merumuskan skema pemberian dana pensiun baru bagi PNS.
Pembaruan sistem dana pensiun itu merupakan rencana kerja bersama KemenPAN-RB
dengan Kementerian Keuangan.
"Kita berharap lebih bagus dari sekarang. Besarannya
lebih besar dihitung masa kerja dan, jumlah iuran yang sekarang mungkin dikelola
bagaimana mestinya. Karena dana pensiun masih dikelola taspen ke depan kita
akan kelola manfaat dana pensiun itu," katanya.
Sebelumnya, Menkeu Sri Mulyani mengindikasikan bakal
mengulas seluruh komponen yang memengaruhi struktur gaji PNS. Ia menuturkan
bahwa penerimaan atau yang biasa disebut dengan take-home pay dari ASN meliputi
sejumlah aspek, di antaranya berasal dari gaji pokok, tunjangan kinerja, dan
honor atau per diem.
Sumber : tirto.id
loading...
loading...